WeLcome :D

Tentang harapan yang muncul di tengah keputusasaan..

Tentang impian yang bertahan diantara keraguan...

Juga tentang cinta yang memberikan alasan untuk terus bertahan hidup... :)

Minggu, 15 Desember 2013

Terkadang aku berharap dapat membaca fikirannya, melongok kedalam sanubarinya,membaca apa yang tertulis disana..
Menghirup dalam-dalam keraguannya , mengecap asa yang tidak terucapkan , dan menggali alasan di setiap debar perasaannya..

Kadang aku takut dia kan pergi..Walau aku tau dia akan pergi kapanpun dia mau, tanpa ku ketahui..
Seharusnya aku sudah tau, bahwa dia memang sudah berubah. Hanya saja, aku sulit merelakan. Sulit memberitahu diri sendiri bahwa semua orang bisa berubah, dan aku harus bisa menerimanya. Namun, yang menyakitkan ternyata bukan kenyataan bahwa aku harus melepaskan dia, tapi mengetahui bahwa dia syudah lama berhenti mencintaiku , sedangkan aku menyayanginya seperti ini tidak akan berakhir..

Akan ada saatnya kita tidak dapat memilih yang terbaik.
Ada saatnya dimana kita berbuat kesalahan , dan hidup dalam kenangan penuh penyesalan..

Mungkin suatu hari nanti aku akan bangun pagi dan berfikir , kalau selama ini aku salah..
Bahwa aku memang bukan orang yang tepat untuknya. Hatinya bukan untukku lagi  itulah kenapa dia sering terlihat begitu asing..
Dan mungkin Jawaban itulah yang paling tepat untuk menjadi alasan sakit hati ini..

Bagi kita senja terlalu sempurna.. bukankah sia-sia jika menggenapkan warnanya ?? seperti kisahmu,  dan segala hal yang seperti sudah di tuliskan dan harus kau jalani..
Juga kisahku yang memilih mengikuti jalan dan pasrah jika harus terhenti di perhentian manapun..

Tak ada sela yang harus kita isi.. bukankan takdir kita sudah jelas ??

Saat kau berkata kau mencintaiku.. aku merasa senja tak lagi membawa cerita bahagia…
Mungkinkah kata-katamu ambigu ?? atau , aku  saja yang menganggapnya terlalu saru ?

“ aku mencintaimu “ katamu. Mengertikah kau apa artinya ?? saat itu sadarkah kau bahwa kita tak pernah bisa berada dalam cerita yang sama , dengan senja yang sewarna ?


Tidak ada komentar:

Posting Komentar